Thursday, 5 September 2013

Budaya Teh Tiap Negara


Indonesia adalah salah satu Negara penghasil teh terbesar kelima didunia setelah India, China, Kenya dan Srilangka. Meskipun begitu masih banyak masyarakat Indonesia yang belum mengetahui manfaat dan khasiat dari teh itu sendiri. Sehingga di Indonesia sendiri budaya minum teh belum begitu populer. Ini dibuktikan karena minimnya pengkonsumsi teh di Indonesia dibandingkan Negara-negara lainnya.  Di Negara lain mengkonsumsi teh sudah menjadi budaya dan setiap Negara mempunyai budaya sendiri-sendiri.
Negara-negara yang masih mempunyai budaya minum teh antara lain :
  1. China
Pada masa kekaisaran Sheh Nong sekitar  dua ribu tahun sebelum masehi di China, teh sudah dikenal dan menjadi tradisi sampai saat ini. Orang china sangat memperhatikan aroma dan rasa  dari berbagai jenis teh. Biasanya teh tidak disajikan bersamaan dengan hidangan makanan. Dalam tradisi ini ada dua wadah untuk penyajian teh yaitu gelas untuk menghirup aroma teh dan mangkok untuk untuk meminum air teh. Hal tersebut dilakukan untuk menghormati si tuan rumah yang menyajikan the.
2.             Jepang
Sejak abad ke 12 the sudah dikenal di jepang dan upacara meminum teh masih dilakukan sampai saat ini. Biasanya tamu yang datang disediakan air panas dari ketel ke sebuah cangkir yang sudah disediakan di ruang penyuguhan the dan berbincang kepada tuan rumah. Sambil menunggu teh kental yang sedang diseduh, tamu jalan-jalan di taman sambil melihat dekorasi taman tuan rumah. Setelah teh sudah siap, tuan rumah membunyikan gong sebagai tanda tamu diminta kembali ke ruang penyajian teh dengan berbagai macam makanan.
3.             Inggris
Sekitar abad ke 16 teh sangat tinggi harganya dan hanya diminum oleh para bangsawan.  Mereka menikmati teh sambil berjalan-jalan keliling taman pada sore hari. Gaya bangsawan Inggris ini kemudian ditiru oleh keluarga di Inggris lainnya sampai saat ini.


No comments:

Post a Comment