Wednesday 23 October 2013

Sahabat, Keluarga Baru


kebersamaan

Ada seorang teman menanyakan pada saya, “Apa arti sahabat untukmu?” Saya hanya tersenyum dan menjawab singkat, “Mereka sahabat, keluarga baru saya, orang yang ada saat sedih maupun senang”. Lalu teman saya bertanya lagi, “Lalu apa bedanya dengan keluargamu sendiri?” Saya terhenyak dan bingung menjawabnya. Benar juga, apa bedanya dengan keluarga sendiri? Disitulah teman saya mengatakan, kamu dan sahabat memang keluarga, tapi bukan ikatan darah. Yang terpenting, indahnya kebersamaan kamu dan sahabat akan terus terukir di bagian lain dari hatimu.

Tidak bisa dipungkiri kalau peran seorang sahabat dalam kehidupan kamu tentunya sangat berarti. Kamu dan sahabat menghabiskan waktu bersama-sama selama bertahun-tahun. Hal itulah yang kamu rasakan sebagai indahnya kebersamaan dalam ikatan persahabatan. Bagaimanapun, seorang sahabat mampu memberikan dukungan dan nasihat dalam setiap langkahmu. Mereka orang yang menyadarkan kamu dari sebuah kesalahan, menemani kamu di saat teman yang lain menjarak.
Biasanya memang sebuah persahabatan akan mengalami sebuah tantangan untuk mampu membuktikan mana yang sahabat sejati dan mana yang hanya sekedar dalam kesenangan. Kamu hanya perlu menyadari dan membuka hati untuk mampu menerima segala kekurangan sahabatmu. Satu hal yang penting, jangan pernah menganggap tidak penting seorang sahabat. Mereka tetaplah pendukung setia kamu di saat yang lain menjauh dari sisimu. Seorang sahabat bukan seperti pasangan, yang kadang pergi setelah menemukan yang lebih baik. Mereka tetap menerima kamu dengan segala kekuranganmu, itulah momen indahnya kebersamaan yang kamu lalui bersama dengan sahabat.

No comments:

Post a Comment